Definisi Malware, virus, worm dan trojan horse
Malware dapat diartikan sebagai perangkat lunak yang berbahaya (malicious software), kode berbahaya (malicious code), atau malcode. McGraw dan Morrisett (McGraw & Morriset, 2000) mendefinisikan kode berbahaya sebagai semua kode yang ditambahkan, diubah, atau dihilangkan dari sebuah sistem perangkat lunak dengan tujuan secara sengaja membahayakan atau merusak fungsi sistem. Selain itu, Vasudevan dan Yerraballi (Vasudevan & Yerraballi, 2006) mendeskripsikan malware sebagai istilah umum yang mencakup virus, Trojan, spywares, dan kode berbahaya lainnya.
Virus merupakan kode yang mereplikasi dengan memasukkan dirinya ke program lain. Program yang dimasuki oleh virus disebut program yang telah terinfeksi, atau host virus. Agar virus dapat berjalan, virus membutuhkan host program, virus tidak merusak ketika virus tersebut tidak berada dalam host program. Misalnya, untuk masuk ke sistem computer, virus dapat menempelkan dirinya ke beberapa utilitas perangkat lunak (misalnya aplikasi word processing). Jika aplikasi yang telah terinfeksi virus tersebut dijalankan maka virus di dalamnya akan ikut aktif, kemudian virus dapat melakukan aktivitasnya seperti menduplikasi dirinya atau menon-aktifkan detektor malware pada sistem komputer tersebut.
Worm pada komputer dapat mereplikasi dirinya sendiri dengan mengeksekusi kodenya sendiri yang independen dari program lain. Worm tidak memerlukan host program untuk menjalankan dirinya seperti pada virus. Penyebaran worm dilakukan melalui koneksi jaringan dengan tujuan untuk menginfeksi sebanyak mungkin komputer yang ada pada jaringan tersebut.
Trojan horse adalah malware yang ditanamkan di dalam sebuah aplikasi atau sistem. Aplikasi atau sistem tersebut terlihat normal dalam menjalankan beberapa fungsi tertentu yang berguna, tetapi dengan melakukan beberapa tindakan yang di luar ijin, misalnya menangkap keystrokes pengguna dan mengirimkan informasi ke host berbahaya. Trojan horse dapat juga diklasifikasikan sebagai spyware.
Dari tahun ke tahun, jumlah malware semakin banyak dan bermacam-macam. McGraw dan Morisett (McGraw & Morriset, 2000) membuat daftar dari bermacan-macam tipe malware beserta deskripsi detailnya. Istilah untuk pembuat malware sering disebut sebagai black hats, hackers, dan crackers
Sumber ;
1. McGraw, G., & Morriset, G. (2000). Attacking malicious code: A report to the infosec research council. IEEE Software, 17(5), 33-44.
2. Vasudevan, A., & Yerraballi, R. (2006). Spike: Engineering malware analysis tools using unobtrusive binary-instrumentation. In Proceedings of the 29th Australasian Computer Science Conference, 311-320.
Virus merupakan kode yang mereplikasi dengan memasukkan dirinya ke program lain. Program yang dimasuki oleh virus disebut program yang telah terinfeksi, atau host virus. Agar virus dapat berjalan, virus membutuhkan host program, virus tidak merusak ketika virus tersebut tidak berada dalam host program. Misalnya, untuk masuk ke sistem computer, virus dapat menempelkan dirinya ke beberapa utilitas perangkat lunak (misalnya aplikasi word processing). Jika aplikasi yang telah terinfeksi virus tersebut dijalankan maka virus di dalamnya akan ikut aktif, kemudian virus dapat melakukan aktivitasnya seperti menduplikasi dirinya atau menon-aktifkan detektor malware pada sistem komputer tersebut.
Worm pada komputer dapat mereplikasi dirinya sendiri dengan mengeksekusi kodenya sendiri yang independen dari program lain. Worm tidak memerlukan host program untuk menjalankan dirinya seperti pada virus. Penyebaran worm dilakukan melalui koneksi jaringan dengan tujuan untuk menginfeksi sebanyak mungkin komputer yang ada pada jaringan tersebut.
Trojan horse adalah malware yang ditanamkan di dalam sebuah aplikasi atau sistem. Aplikasi atau sistem tersebut terlihat normal dalam menjalankan beberapa fungsi tertentu yang berguna, tetapi dengan melakukan beberapa tindakan yang di luar ijin, misalnya menangkap keystrokes pengguna dan mengirimkan informasi ke host berbahaya. Trojan horse dapat juga diklasifikasikan sebagai spyware.
Dari tahun ke tahun, jumlah malware semakin banyak dan bermacam-macam. McGraw dan Morisett (McGraw & Morriset, 2000) membuat daftar dari bermacan-macam tipe malware beserta deskripsi detailnya. Istilah untuk pembuat malware sering disebut sebagai black hats, hackers, dan crackers
Sumber ;
1. McGraw, G., & Morriset, G. (2000). Attacking malicious code: A report to the infosec research council. IEEE Software, 17(5), 33-44.
2. Vasudevan, A., & Yerraballi, R. (2006). Spike: Engineering malware analysis tools using unobtrusive binary-instrumentation. In Proceedings of the 29th Australasian Computer Science Conference, 311-320.
Komentar
Posting Komentar